Pemerintah tengah giat-giatnya mempersiapkan pengembangan Wimax lokal. Meski demikian, pelaku industri asing malah sudah siap untuk memasarkan perangkat Wimax-nya. Mereka tinggal menunggu pemerintah 'buka pintu'.
Salah satunya perusahaan tersebut adalah Cisco Systems, yang baru saja mengakuisisi perusahaan penyedia perangkat Wimax asal Amerika Serikat Navini pada 2007 lalu.
Irfan Setiaputera, managing Director Cisco Systems Indonesia mengatakan, perangkat Wimax dari perusahaannya telah siap untuk diperkenalkan di Indonesia. "Jadi kalau sekarang ini ada aktivitas untuk Wimax, Cisco bisa ikutan," ujarnya, kepada beberapa wartawan di sela konferensi pers 'Cisco Telco Summit 2008' di Hotel ShangriLa Jakarta, Selasa (5/2/2008).
Namun itu semua, lanjut Irfan, kembali lagi tinggal menunggu pintu dari pemerintah. "Persoalannya kan sekarang pemerintah itu mau mengeluarkan tender ke siapa?. Pasti kan bukan ke kita, paling ke operator. Nah kalau gitu, berarti kita jual ke operator tersebut," tukasnya.
Saat ini, perangkat Wimax besutan Navini diklaim telah berhasil diimplementasikan di beberapa negara. Sementara untuk di tanah air, Irfan menandaskan, dalam waktu dekat bakal coba didatangi produk demo-nya.
Salah satunya perusahaan tersebut adalah Cisco Systems, yang baru saja mengakuisisi perusahaan penyedia perangkat Wimax asal Amerika Serikat Navini pada 2007 lalu.
Irfan Setiaputera, managing Director Cisco Systems Indonesia mengatakan, perangkat Wimax dari perusahaannya telah siap untuk diperkenalkan di Indonesia. "Jadi kalau sekarang ini ada aktivitas untuk Wimax, Cisco bisa ikutan," ujarnya, kepada beberapa wartawan di sela konferensi pers 'Cisco Telco Summit 2008' di Hotel ShangriLa Jakarta, Selasa (5/2/2008).
Namun itu semua, lanjut Irfan, kembali lagi tinggal menunggu pintu dari pemerintah. "Persoalannya kan sekarang pemerintah itu mau mengeluarkan tender ke siapa?. Pasti kan bukan ke kita, paling ke operator. Nah kalau gitu, berarti kita jual ke operator tersebut," tukasnya.
Saat ini, perangkat Wimax besutan Navini diklaim telah berhasil diimplementasikan di beberapa negara. Sementara untuk di tanah air, Irfan menandaskan, dalam waktu dekat bakal coba didatangi produk demo-nya.