Tuesday, May 20, 2008

Soal WiMax, Pemerintah Lakukan Audit

Pemerintah tengah mengaudit kesiapan industri lokal untuk memproduksi perangkat jaringan Wimax secara massal. Sebab, tender lisensi BWA akan digelar dalam waktu dekat. Dirjen Postel Depkominfo Basuki Yusuf Iskandar memastikan tender broadband wireless access (BWA) akan bergulir sebelum akhir tahun 2008.

"Saya harap di kuartal keempat tahun ini tender sudah bisa dijalankan," ujarnya di sela kesempatan acara Indonesia Berprestasi Award XL di Museum Gajah, Jakarta, Senin (19/5/2008).

"Namun, sebelumnya kami harus memastikan terlebih dulu kesiapan lokal untuk menyediakan perangkat karena nantinya Wimax akan digunakan secara massal," jelasnya lebih lanjut.

Penyedia teknologi Wimax lokal yang dimaksud dirjen, antara lain: Technology Research Group, Hariff, dan PT INTI.

Basuki pun menjelaskan, tender BWA untuk Wimax nantinya akan digelar berdasarkan regional, di mana dari 90 MHz yang tersedia di pita 2,3 GHz akan dibagi untuk 17 wilayah.

Pemerintah pun berbaik hati mau meminjamkan frekuensi di rentang itu untuk diujicoba oleh peminat Wimax BWA. "Sejauh ini sudah ada tiga operator besar yang meminjam frekuensi tersebut secara terbatas untuk sekadar trial," tandasnya. ( rou / ash )

No comments: